Follow me :

Senin, 18 April 2011

DANA PIHAK KETIGA

Terdongkrak Karena Program Rejeki BNI Taplus
CIREBON – Nasabah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) Kantor Cabang Utama (KCU) Cirebon kembali beruntung mendapatkan hadiah undian program Rejeki BNI Taplus. Kali ini seorang warga Pilang Mas Garden, Kedawung, Kabupaten Cirebon, M Afidin mendapatkan 1 unit motor Honda Scoopy.
Penyerahan hadiah dilakukan, Kamis (10/3) di KCU BNI Cirebon jalan Yos Sudarso. Secara simbolis Pemimpin Bidang Operasional BNI Cirebon, Sahruman menyerahkan langsung hadiah didampingi Pemimpin Bidang Pelayanan Hendrizal dan Pemimpin Kantor Layanan Sukran.
Sahruman menerangkan sebagai program nasional, kesempatan menang di Rejeki BNI Taplus bagi nasabah di Cirebon sangat besar. Pihaknya berusaha sebaik mungkin meningkatkan kualitas layanan, dan berharap nasabah bisa semakin rajin meningkatkan jumlah saldo tabungan.
Sahruman mengungkapkan program Rejeki BNI Taplus menawarkan hadiah 8 Toyota Alphard, 8 Harley Davidson, 88 Honda Freed dan 888 Honda Scoopy. Menurutnya, program Rejeki BNI Taplus turut mendongkrak peningkatan jumlah nasabah terutama dari kalangan perorangan. Tercatat dana pihak ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun hingga November 2010 Rp1,2 triliun, sementara pada Desember 2009 hanya Rp1 triliun. “Saat ini perbandingan antara nasabah perorangan dan institusi adalah 75-25. Mendekati ideal ialah nasabah institusi mesti mencapai 30 persen guna mendukung program lain seperti perkreditan di tempat kami,” tuturnya.
Nasabah yang disertakan dalam program berhadiah ini, lanjut Sahruman, adalah mereka yang memiliki simpanan di tabungan BNI Taplus, Taplus Bisnis, Taplus Pendidikan dan Taplus Haji. Ia berharap pada periode pengundian hadiah mendatang yang dilakukan tiap dua pekan sekali, nasabah BNI Cirebon bisa memenangkan Toyota Alphard. “Nasabah bisa bernapas lega, karena pajak pemenang ditanggung BNI,” tambahnya.
Pemenang Honda Scoopy yang diwakili istrinya, Rosmalawati mengaku tidak menyangka dan sangat senang dengan hadiah motor yang diperoleh. Ia mengaku sejak tahun 1990 menjadi nasabah BNI. (ron/adv)

0 komentar:

Posting Komentar